PENEGAKAN HUKUM INDONESIA TERJELEK SEDUNIA

Pengamat politik Tjipta Lesmana mengatakan penegakan hukum di Indonesia mendapat predikat negatif. Presiden Jokowi dinilai gagal menempatkan orang-orang profesional dalam lembaga hukum. 

Hal itu disampaikan pengamat politik Tjipta Lesmana. Kata dia, nakhoda kabinet kerja itu lebih akomodatif terhadap orang-orang dari unsur partai politik (parpol).




"Penegakan hukum kita masih jelek dan paling jelek di seluruh dunia. Hukum kita masih ditentukan
doku (duit) dan kekuasaan," ujar Tjipta dalam diskusi Polemik SindoTrijaya bertajuk 'Hukum dan Pertaruhan Politik di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (23/10/2015).

Menurut Tjipta, sejak awal Jokowi sudah diingatkan masyarakat tentang risiko dan bahaya menempatkan para penegak hukum dari unsur parpol. Tetapi hal itu tetap dilakukan.

Alhasil, proses penegakan hukum di Indonesia sulit untuk tidak terpengaruh dengan kekuasaan dan politik. "Itu yang membuktikan  penegakan hukum kita jelek," tandasnya.



semoga bermanfaat bagi kita semua

2 Responses to "PENEGAKAN HUKUM INDONESIA TERJELEK SEDUNIA"

  1. jokowi Widodo itu orangnya Sok tegas dan Sok Pintar Sendiri di kasih tau tdk mau padahal dia kurang paham apa yang harus dilakukan.

    BalasHapus

wdcfawqafwef